Over Thinking, Kebiasaan Tidak Penting Yang Membuat Otak Pusing
by. Nurfakhmi Ilham Firdaus
Over Thinking, Kebiasaan Tidak Penting Yang Membuat Otak Pusing
Pernah mengalami tidak
disaat kosong dan nganggur kita kepikiran hal tentang besok mau apa, mau makan
apa, jalan kemana atau nongkrong dimana, namun semuanya menguap begitu saja.
Hal ini merupakan salah satu contoh overthinking yang serinng dialamai oleh generasi
labil abad ini.
Overthinking atau
memikirkan hal yang berlebihan yang cenderung
tidak penting merupakan trend dikalangann anak muda. Menurut Wirdatul
Anisa salah satu psikolog pada kuliah online
CPMH UGM menjelaskan “Overthinking ialah menggunakan terlalu banyak
waktu untuk memikirkan suatu hal dengan cara yang merugikan”.
Selain membuang
kebiasaan overthinking juga bisa mempengaruhi mood seseorang. Banyak remaja
saat ini galau memikirkan bagaimana dengan hari esok padahal yang dipikirkan
belum tentu terjadi, begitupun sebaliknya. Mereka lebih cenderung takut untuk
gagal padahal kegagalan memberi pelajaran berharga, walaupun lebih enak
rasanya sukses daripada gagal 😊.
Apalagi dengan pesatnya
perkembangan informasi saat ini, orang-orang cenderung mengunggah pencapaiannya
di media sosial mereka dan para kaum pecandu kegiatan overthinking hanya bisa
iri melihat pencapaian mereka. Yang mereka lihat hanyalah pencapaian bukan
proses yang dilalui, bisa saja perjuangan mereka untuk mencapai semua itu lebih
berat daripada yang kita pikirkan. Ada banyak hal yang membuat pemuda saat ini
overthinking mulai dari omongan tetangga, pencapaian teman kuliah maupun kerja
hingga akun sosial media yang diikutinya.
Padahal daripada
overthinking lebih baik menggunakan waktu mereka untuk beristirahat atau tidur,
selain dapat menyegarkan badan beristirahat juga dapat meningkatkan mood dan
Kesehatan. Selain Beristirahat ada baiknya kaum pecandu overthinking ini
memanfaatkan waktunya untuk membantu orangtua, menekuni hobi, bercocok tanam
maupun refresing ketempat yang disukai.
Ada beberapa cara
yang dapat dilakukan supaya kita terhindar dari kegiatan overthinking ini. Pertama
hal yang bisa kita lakukan adalah dengan cara menyibukkan diri dengan hal
bermanfaat. Menekuni hobi, membantu sesame maupun mengistirahatkan diri. Apabila
kita sibuk melakukan sesuatu maka kita cenderung tidak ada waktu untuk
memikirkan hal yang tidak penting.
Kedua, manfaatkan waktu
yang digunakan overthinking untuk doing something. daripada sibuk melamun
mending bantuin emak lipet jemuran, menyapu di halaman atau bercocok tanam. Hal
tersebut selain dapat menjauhkan diri kita dari overthinking juga lebih
bermanfaat terutama apabila kitab bisa membantu orang disekitar kita.
Ketiga, ubah Orientasi kamu dari orientasi
pada hasil menjadi orientasi pada proses. karena jika kita terlalu focus pada
hasil akan cepat kecewa apabila tak sesuai dengan yang diharapkan. Namun
apabila kita berfokus pada proses kita lebih menghargai proses, jadi kalaupun
kita gagal jadi paham kalua hal tersebut merupakan hal biasa, namun dibalik itu
kamu mendapat pengalaman berharga dari sebuah proses.
Ingat dibalik kegagalanmu saat ini masih ada kegagalan lain yang menunggumu diesok hari. Jadi sudahi Overthinkingmu, karena hal itu merupakana hal yang sia-sia. Kalau kata bang haji Rhoma Irama sungguh TER-LA-LU.